Pilkada DKI Jakarta 2017 sudah terselenggara pada Rabu (15/2/2017).
Beredar kabar, banyak kecurangan yang terjadi di Pilkada DKI Jakarta 2017.
Misalnya, banyak warga yang kehabisan surat suara di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Hal itu menjadi keresahan netizen yang mengalami kondisi tersebut.
Mereka berharap pihak berwajib segera menangani kecurangan itu, agar hak pilih bisa digunakan dengan baik dan terpaksa tidak golput.
Unggahan foto di akun Instagram Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pun menjadi sasaran netizen, untuk mengadukan keresahan mereka terkait dugaan kecurangan, yang terjadi di Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Tadi pagi saya dan Ibu Iriana menggunakan hak pilih dalam pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta di TPS Nomor 4 Kelurahanan Gambir, Jakarta Pusat. Pilkada adalah pesta demokrasi rakyat. Namanya pesta ya harus gembira. Jangan malah Pilkada memecah persatuan dan kesatuan bangsa. Kita harapkan, setelah pilkada ini semua kembali menjadi saudara. Kita jaga persatuan dan kesatuan kita," tulis Jokowi.
Sontak, unggahan foto tersebut langsung diramaikan dengan aduan para netizen.
"Pak @jokowi tolong ditindak...banyak kecurangan. Kejujuran bapak...sangat kita hormat. Tuhan memberkati Pak @jokowi dan keluarga," tulis akun @agungutama.perlengkapan_online.
"Pak saya kecewa bnyk kecurangan,,bisa saja seharus.y pilkada DKI hnya 1 putaran..Tolong dibantu,, krna ini bukan menyangkut pak ahok, tpi menyangkut warga DKI. kami hidup dikota dan kami tidak bodoh, siapapun dia jika jujur dan dia benar2 mengurus jakarta yg lebih baik/ pun menjadikan jakarta yg terbaik kami akan mendukung.y..Begitu lelah melihat org2 yg kejam,, kami ingin sedikit tersenyum menjalani hari2 ini. #saveforahok #basukitjahajapurnama #basukidjarotfordki1 I love you Bpk. Presiden ku tersayang @jokowi," tulis akun @ayinnzasuw.
Pak tolong segera di evaluasi pak banyak pemilih kehilangan hak pilihnya sya pribadi sedih bgt pak dan teman2 saya juga sedih bgt. tlg pak [enjarakan org yg berlaku curang dan cari dalangnya pak kalau bisa dihukum rajam pak. tolong pak..tolongg!" tulis @meilim12.
"Pak @jokowi tolong pak...banyak kecurangan di pilkada dki. Banyak warga yg ingin memberikan suara dihalang2i...sungguh miris ngeliatnya," tulis akun @irein_sitepu
Bahkan, banyak netizen yang mengungkapkan ada etnis tertentu, yang dipersulit saat hendak menggunakan hak pilih.
"Pak jokowi, itu ada banyak kelicikan yg terjadi di TPS, banyak katanya kertas suara habis, licik skali banyak warga etnis tionghoa gak bs milih," tulis akun @qj_reby.
"Pak Jokowi yang terhormat, tolong evaluasi dan tindaklanjuti para pekerja KPU DKI. Tolong jangan mempersulit etnis Tionghoa untuk ikutserta menyumbang haknya dalam memilih Cagub&Cawagub Jakarta. Di beberapa wilayah yg mayoritas Tionghoa, mereka dipersulit dalam pemilu kali ini oleh para pekerja KPU. Mereka juga WNI dan memiliki HAK PILIH sebagai Warga Jakarta. Tolong dibenahi, semoga diputaran kedua tidak terjadi lagi kejadian seperti ini," tulis akun @claudialhans.
"Pak, banyak temen saya bilang org chinese dilarang buat pilih dengan alasan kertasnya habis dan lain-lain, tolong di perhatikan pak," tulis @ricoang_.
"Pak @jokowi saya bukan orang etnis tapi saya melihat ada kecurangan di TPS, warga china dipersulit untuk mencoblos dg alasan surat kehabisan dan waktu habis dan berbagai mecam alasan. Tolong diselidiki pak ini bisa merugikan masa depan jakarta, siapapun gubernur jakarta tp tolong bermain sehat," tulis akun @rdewiyulyani.
Berdasarkan pantauan Tribunwow.com sampai Kamis (16/2/2017) pukul 09:30 Wib, unggahan foto tersebut sudah mendapatkan 3.709 komentar dan 190.915 likes, namun belum ada tanggapan langsung dari Jokowi.
0 comments:
Post a Comment